Sumedang (BNNews) – Komandan Kodim 0610 Sumedang Letkol Arh Novianto Firmansyah S.E.,M.Tr.(Han), membuka Kegiatan Pendayagunaan Koramil Model Triwulan I tahun 2019 yang dilaksanakan di Makoramil 1004/Tanjungsari, Kabupaten Sumedang Selasa, (12/03/19).
Kegiatan Pemberdayaan Koramil Model ini merupakan upaya mewujudkan kemampuan aparat kewilayahan untuk melaksanakan fungsinya, dalam rangka meningkatkan kemampuannya guna menunjang pelaksanaan tugas pembinaan teritorial di lapangan.
Koramil 1004/Tanjungsari merupakan Koramil Model Kodim 0610/sumedang, adalah bagian dari satuan pelaksana komando kewilayahan dan sebagai ujung tombak pelaksana pembinaan wilayah. Selain melaksanakan tugas pokoknya, Koramil model juga bertugas menyelenggarakan pembekalan pelatihan bagi prajurit yang baru masuk ke satuan Kowil sebagai bekal melaksanakan tugasnya di lapangan sebagai Babinsa.
Koramil model juga menjadi contoh bagi Koramil lainnya baik dalam rangka pembinaan teritorial maupun dalam rangka pembinaan satuan.
“Pemberdayaan Koramil model harus didukung dengan sarana dan prasarana yang lengkap yang maksimal guna mendukung setiap pelaksanaan kegiatan. Sebab Koramil Model sebagai pengembangan peningkatan kemampuan Babinsa serta merupakan Koramil percontohan bagi Koramil yang lain,” ujar Dandim.
Pembekalan materi yang diberikan harus dikuasai oleh setiap aparat Komando kewilayahan, sehingga mahir dalam melaksanakan pembinaan teritorial (Binter) di wilayah, serta pengembangan kreativitas, inovasi dan inisiatif dari aparat terus ditingkatkan guna mendukung dinamika tugas yang semakin komplek.
Dalam mempercepat peningkatan pelaksanaan pembinaan teritorial oleh seluruh aparat teritorial atau babinsa di daerah diperlukan peningkatan keterampilan seluruh aparat komando kewilayahan, untuk itu Koramil model harus didayagunakan untuk menatar serta memberikan tuntutan kepada aparat komando kewilayahan yang ada maupun personel yang baru masuk satuan komando kewilayahan.
Tolak ukur keberhasilan dalam pendayagunaan Koramil model dapat terlihat dengan maksimalnya aparat teritorial atau Babinsa dalam melaksanakan pembinaan teritorial. (Pendim 0610)