Reporter : Peni Kusumawati
Sumber : Humas Polres Kendal
BNNEWS | KENDAL
Telah dilaksanakan Apel gabungan serta giat pengamanan pelaksanaan sentra Vaksinasi. bertempat di Stadion utama Kebondalem Kendal. Kamis (19/08/2021)
Dengan adanya Sentra Vaksinasi ini merupakan langkah dan upaya Pemerintah Kabupaten Kendal untuk mempercepat dan mengejar target Vaksinasi, karena cakupan Vaksinasi Kabupaten Kendal masih rendah serta masuk zona merah ketiga di wilayah Jawa Tengah.
Pelaksanaan vaksin pada saat ini dengan target delapan ratus dua (882) dosis Vaksin tahap 2, dari Dinkes, sedangkan dari Polres Kendal dosis 2 dengan target 150 vaksin.
Sesuai dasar Surat telegram rahasia Kapolda Jateng Nomor : STR / 106 / II / ops.2./ 2021, tanggal 10 februari 2021 tentang upaya pemerintah menangani perkembangan penyebaran Covid – 19,
Serta surat perintah Kapolres Kendal Nomor : Sprin /1545 / VII / OPS.2./ 2021, tanggal 6 Juli 2021 tentang menciptakan situasi yang kondusif di wilayah hukum Polres Kendal khususnya dalam rangka percepatan penanganan penyebaran Covid – 19.
Apel dipimpin oleh IPTU Edy Dwi P jabatan Kasubbag Dal Ops Polres Kendal. Sementara personil yang mengikuti kegiatan tersebut 1 Regu TNI, 1 Regu Polres Kendal, 1 Regu Satpol PP, 1 Regu Dinas Perhubungan (Dishub)
IPTU Edi Dwi P Kasubbag Dal Ops Polres Kendal menyampaikan arahan pada apel tersebut Puji dan puji syukur kepada Allah SWT semua masih diberikan kesehatan untuk melaksanakan apel kegiatan pagi ini
“Kepada seluruh petugas Pam untuk mengatur para peserta Vaksinasi agar tertib dan tidak berkerumun serta memberikan sosialiasi kepada para peserta Vaksinasi untuk tetap mematuhi prokes 6 M guna mencegah penularan Covid-19,” ujar Kasubbag Dal Ops Polres Kendal.
“Sentra vaksinasi ini sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Kendal dalam memberikan pelayanan vaksin, mengingat antusias warga yang tinggi juga perlu diwaspadai terjadinya kerumunan oleh para Peserta Vaksinasi,,” Pungkas IPTU Edi Dwi P
Kepada seluruh anggota yang melaksanakan kegiatan hari ini agar tetap mentaati Prokes Covid-19 yakni 6 M.
