Reporter : Saelan
Banyumas ~ Jawa Tengah
BN News || Banyumas~
Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Sumpiuh, Kabupaten Banyumas bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, Dinas Sosial (Dinsos) Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Banyumas & Sejumlah Relawan mendirikan dapur umum dipusatkan di halaman Kantor Kecamatan Sumpiuh.Sabtu (19/3/2022)
Camat Sumpiuh Drs.Ahmad Suryanto M.si saat ditemui di sela-sela kegiatannya mengatakan, pelaksanaan dapur umum sudah dilaksanakan selama tiga hari ini/sejak hari Kamis kemarin, melibatkan dari BPBD, Dinsos, Tagana & Unsur Relawan serta lainnya.
“Pelaksanaan kegiatan dapur umum sudah tiga hari ini, untuk didistribusikan kepada warga terdampak banjir di lima desa yaitu meliputi, Desa Kuntili, Karang Gedang, Kemiri, Nusadadi dan Selandaka. Hingga berita dilansir Desa Nusadadi dan Kuntili yang masih perlu perhatian khusus,”terangnya.
Lanjutnya, Ahmad Suryanto menambahkan bahwa korban terdampak banjir terparah yaitu desa Kuntili dan desa Nusadadi, sampai saat ini ketinggian air baru turun sekitar lima Centi meter.
“Warga terdampak banjir yang mengungsi di Kecamatan Sumpiuh sebanyak 20 orang, yang berasal dari Desa Nusadadi, yang lainnya mengungsi dirumah kerabat di desa sekitar yang tidak terdampak banjir,”tuturnya.
Menurutnya, dapur umum terus didirikan selama situasi belum normal/belum surut, menunggu perkembangan di masing-masing wilayah desa terdampak, hingga batas waktu yang tidak bisa ditentukan.
“Dia berharap, banjir segera surut agar warga bisa beraktifitas seperti sediakala, untuk meminimalisir adanya banjir pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk meningkatkan daerah saluran/aliran sungai penyangga ,meskipun saat ini sudah baik,” tandasnya.
