BN News | Sukabumi – Dalam rangka memperingati hari Ibu, Komunitas (BQS) Baitul Qur’an Salimah Kota Sukabumi dan Gerakan Wakaf Sejuta Qur’an yang di motori Yayasan Qur’an Mutiara Ummat (YaQuMa) Salurkan satu Qur’an satu Muslimah di Watsons Supermall Sukabumi.
Kegiatan yang berlangsung di Watsons Supermall Lantai 1 Sukabumi tersebut mengangkat tema “Gerakan Perempuan Pelopor Wakaf Untuk Keluarga Indonesia”. Selasa,(27/12/2022)
Dr. Hj. Lina Herlina, selaku ketua Dept. Dakwah PD Salimah Kota Sukabumi mengatakan, Dengan mengingat dan memperingati hari ibu merupakan suatu hal yang harus diingat dan terus selalu ada dalam hati.
Peran ibu sebagai tempat belajar pertama kali bagi anak merupakan kunci untuk menumbuhkan generasi masa depan yg berakhlak yang peduli dan mencintai lingkungan. Menurutnya, melalui ibu penyadaran dan pendidikan anak tentang akhlak dan kepedulian lingkungan dapat ditanamkan.
“Melalui ibu, pendidikan akhlak dan penyadaran tentang kepedulian terhadap lingkungan dapat ditanamkan kepada anak-anak sejak dini,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Qur’an Mutiara Ummat (YaQuMa) Andriansyah, S.Pd berpesan, Dengan peringatan hari ibu ini diharapkan eksistensi seorang ibu muslimah dalam mendidik generasi yang akan datang tentunya harus betul-betul diterapkan dan diperaktekan.
“Seorang ibu memiliki peran penting dalam keluarga, agama, negara dan bangsa. Langkah-langkah yang bisa ditempuh untuk ikut andil memberikan perubahan ke arah yang lebih baik ini ialah dengan mendidik akhlak anak agar menjadi anak yang Solih dan solihah yang taat kepada Allah SWT. dan kepedulian kepada sesama serta lingkungan sekitarnya”. terangnya
“Ia melanjutkan, Jika peran tersebut dilakukan dengan sungguh-sungguh, maka ia akan menjadi seorang ibu yang dapat ikut berkontribusi merubah peradaban kearah yang lebih baik.
Tidak dipungkiri tugas kaum ibu, sungguh suatu tugas yang tidak ringan. Allah SWT telah menentukan kodrat wanita yang berat itu, namun kadangkala kaum Adam kurang mau memahami. Secara fisik dan rohani memang dipersiapkan memiliki kesanggupan.
Seorang ibu adalah pendidik paling utama bagi anak. Kaum ibu yang ideal tidak sekedar dapat mengandung, namun seorang ibu harus berkualitas. Anak-anak mereka tidak cukup dijamin kebutuhan jasmaninya, namun rohaninya juga jauh lebih penting.
Di dalam rumah, siapakah yang mempunyai banyak waktu untuk anak-anak? Siapakah yang lebih mempunyai pengaruh terhadap anak-anak? Siapakah yang lebih dekat kepada anak-anak? Tidak lain adalah ibu-ibu mereka.
Seorang ibu merupakan seseorang yang senantiasa diharapkan kehadirannya bagi anak-anaknya. Seorang ibu dapat menjadikan anak-anaknya menjadi orang yang baik sebagaimana seorang ibu bisa menjadikan anaknya menjadi orang yang jahat. Baik buruknya seorang anak, dapat dipengaruhi oleh baik atau tidaknya seorang ibu yang menjadi panutan anak-anaknya.
Disinilah letak peranan wanita sebagai ibu, cukup berat menuntut rasa tanggung jawab yang tidak ringan. Berhasil tidaknya generasi yang ideal ada di tangan kaum wanita.
Tidaklah berlebihan apabila Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam memberi penghargaan terhadap kaum ibu, sebagaimana dalam Hadits Riwayat Imam Ahmad, bahwa Rasulullah bersabda: “Surga itu berada di bawah telapak kaki ibu.”Wallahu’alam. (Hnf)
