BN News. Jayapura || Bertempat di Stasiun TVRI Papua, telah dilaksanakan dilalog interaktif dalam program Papua 60 Menit, dengan topik “Wujudkan Papua Damai Dalam Agenda Tahun 2023”, Jumat (27/1).
Turut hadir sebagai narasumber yakni Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Prabowo, SH., S.IK., M.Kom bersama Tokoh Pemuda Doni Gobay dan Tokoh Masyarakat Rudy Waromi.
Pada kesempatannya, Kabid Humas mengatakan bahwa situasi Kamtibmas di Wilayah Provinsi Papua hingga saat ini sesuai dengan laporan para Kapolres Jajaran Polda Papua cukup kondusif.
Menurutnya, yang perlu dintisipasi oleh Polda Papua yaitu pada kesejahteraan rakyat Papua karena hal tersebut akan berdampak pada keamanan. Dalam hal ini Polda Papua memfokuskan pada beberapa aspek terutama kepada pendidikan dan Kesehatan, jika masyarakat sejahtera maka keamanan akan terwujud.
“Dalam mengantisipasi segala macam persoalan di Tanah Papua, Polda Papua sendiri sudah membentuk operasi-operasi khusus Kepolisian dalam memelihara Kamtibmas, ada Ops Damai Cartenz yang dibentuk untuk penanganan KKB dan KKP serta Ops Rasaka Cartens yang beriorientasi dalam penagan Harkamtibmas khususnya kesejahteraan masyarakat Papua,” ucapnya.
Ia menambahkan, terkait organisasi yang mempunyai paham bersebrangan, Polda Papua melakukan pendekatan khusus untuk mengembalikan mereka kembali ke rumah yang sebenarnya yaitu merah putih, tentunya hal itu dengan bersinergi bersama pemerintah dan institusi terkait.
“Tidak hanya itu, terkait pemberitaan yang sedang marak terkait penculikan anak kini sudah merambat ke Sentani, Kab. Jayapura, hal ini sudah didalami oleh pihak Kepolisian. Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, S.IK., dalam hal ini menghimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh berita yang belum pasti kebenarannya, Polda Papua pastinya akan menindak tegas apabila ada suatu kejahatan maka dari itu masyarakat diminta tetap tenang,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Tokoh Pemuda mengungkapkan bahwa kedamaian merupakan harapan seluruh elemen di Papua sehingga damai menjadi resolusi yang harus diwujudkan bersama di Tahun 2023.
“Peran pemuda selalu ada untuk mewujudkan kedamaian di tengah kehidupan bermasyarakat, pemuda mempunyai peran penting sebagai harapan masa depan dan mempunya potensi yang harus bisa dioptimalkan,” kata Doni Gobay.
Rudy Waromi selaku Tokoh Masyarakat juga menyampaikan, dirinya melihat bahwa Injil datang ke Tanah Papua untuk menerangi dunia namun sekarang mulai redup, dalam hal ini membuktikan manusia tidak bisa mengandalkan diri sendiri namun harus selalu mengandalkan Tuhan.
“Kita harus ingat bahwa di Tanah Papua kekuatan tuhan menjadi pegangan rakyat untuk hidup damai dan sejahtera, tokoh-tokoh masyarakat yang ada di Papua mari kita bersatu untuk mewujudkan rencana tuhan untuk tanah Papua yaitu hidup rukun dan damai,” tuturnya. (Hopni.A.Y//Bidhumas Polda Papua).