BN NEWS || BOGOR – Jumlah tingkat pengangguran di Kota Bogor Jawa Barat Tertinggi di unggah oleh website bernama @goodstat.id, dengan judul Daerah Tingkat Pengangguran Tertinggi di pulau Jawa. Senin (27/11/23).
Data unggahan itu yang membuat Wakil Walikota Bogor Dedie A Rachim angkat bicara dan tidak membantah data tersebut tapi itu data dua tahun lalu selagi masa pademi covid – 19 tahun 2021.
“Data yang ramai di medsos diperbincangkan sebetulnya itu data pada tahun 2021 selama masa pademi covid – 19, tetapi setelah melewati masa pademi tahun 2021 kita banyak membuat langkah – langkah membuka lowongan pekerjaan dan memudahkan berusaha di kota bogor,” ujar Dedie A Rahchim.
Masa pademi covid – 19 pada dua tahun lalu menyebabkan berbagai sektor semua terpuruk ,sampai Keuangan Asli Daerah (PAD) kota bogor pun menurun sampai 40 persen.
Didie A Rachim menambahkan, Kota Bogor dilihat dari wilayah bukan daerah industri, kebanyakan di bidang jasa seperti Mall,Hotel,Kafe dan Restoran yang pada saat pademi semua tutup, jadi wajar lah pada waktu itu ada penilaian data tersebut dan tidak di kota bogor saja hampir semua daerah mendapatkan tantangan yang sangat besar pada masa pademi covid – 19.”
Pemerintah Kota Bogor melakukan langkah – langkah dengan mempermudah akses perizinan di berbagai sektor pendirian usaha dan tercatat setelah melewati masa pademi covid – 19 , tercatat ada sekitar 300 usaha baru di kota bogor yang di dominasi di usaha kuliner mulai Restoran, Kafe dan UMKM.
“Kalau data sekarang belum tentu Kota Bogor tingkat pengangguran pertama se Jawa Barat, yang lagi ramai diperbincangkan kan data Penilaian pada tahun 2021 selama kita masih masa pademi covid – 19. Apalagi sekarang di Kota Bogor banyak Investasi yang datang, Saya optimis pengangguran di Kota Bogor menurun,” ungkap Dedie.
(Zaenal DR)
