BN NEWS || GARUT – Sebuah peristiwa yang mengejutkan terjadi di Kp Ciroyom RW 13 Desa Barusuda, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut. Akibat angin kencang disertai hujan yang melanda daerah tersebut, sekira pukul 9:45 wib dapur rumah seorang warga tertimpa pohon secara tiba-tiba. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Jum’at (19/1/2024)
Insiden ini terjadi ketika angin kencang yang disertai hujan melanda wilayah Kp Ciroyom. Sehingga pohon yang tepat berada di belakang rumah warga milik Cepi tumbang dan merusak dapur rumah warga, beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Menurut keterangan, angin kencang yang disertai hujan datang dengan cepat dan tanpa peringatan. Suara gemuruh pohon tumbang membuat seisi rumah kaget dan keluar rumah untuk mengecek keadaan. Sayangnya, dapur rumah menjadi korban dari pohon yang tumbang tersebut.
Merespon peristiwa tersebut Kepala Dusun Ahmad Kusnadi, dan Ketua RW 13 Tatang dan warga lainnya, memberikan respon cepat setelah menerima laporan mengenai kejadian tersebut. Keduanya segera berkoordinasi untuk membantu keluarga yang terdampak.
Saat tim evakuasi tiba di lokasi, nampak atap bagian dapur rumah warga tersebut rusak ringan dan dinding GRC dan kayu kayunya juga terkena dampak kejadian ini. Tim evakuasi dengan sigap berusaha membersihkan puing-puing pohon yang menimpa dapur rumah warga, sehingga keluarga yang terdampak bisa segera diberikan pertolongan.
Selain bekerja sama dengan tim evakuasi, Kadus dan Ketua RW 13 juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Mereka menginformasikan tentang kejadian ini agar dapat segera ditangani dengan tepat dan mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang.
“Situasi ini memang cukup mengkhawatirkan, tapi kami bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kami berharap agar pemerintah daerah dapat memberikan perhatian lebih terhadap kondisi pohon yang ada di sekitar pemukiman warga,” ujar Bapak Samsul.
“Saya berterima kasih kepada warga yang membantu dalam proses evakuasi ini. Kerjasama kita sangat penting dalam menghadapi situasi darurat seperti yang terjadi hari ini. Mari kita selalu peduli dan saling membantu dalam menjaga keselamatan masyarakat kita.” tambah Ahmad Kusnadi yang akrab di sapa Ubo.
Kejadian ini sekaligus menjadi pengingat bagi masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan pemeliharaan terhadap pohon yang ada di sekitar tempat tinggal. Diharapkan, kejadian ini menjadi momentum untuk lebih memperhatikan potensi bahaya yang dapat ditimbulkan oleh pohon yang tidak terawat dengan baik.
Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak, agar tragedi serupa tidak terulang di tempat lain. Solidaritas dan kerjasama dalam menghadapi bencana adalah kunci untuk mempercepat upaya penanganan dan pemulihan kondisi kehidupan masyarakat yang terdampak. (Wawan)
