Cerita Prajurit 300 Siliwangi Menyeberangkan Motor Warga di Mayuberi Papua

Sharing is caring!

BN News. Puncak || Sebanyak 10 orang DPP yang dipimpin oleh Sertu Simangunsong melaksanakan anjangsana di Kampung Amugi, Papua. Namun, peristiwa luar biasa terjadi saat mereka sedang berada di sana.

Bacaan Lainnya

Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Satgas Mobile Raider 300/Brajawijaya Kodam III/Siliwangi, Letnan Kolonel Infanteri Afri Swandi Ritonga S.I.P dalam rilis tertulisnya di Ilaga, Kab Puncak, Papua. Minggu ( 18-02-2024 ).

Di tengah-tengah kegiatan anjangsana, personel pos Mayuberi melihat Antonius Labene, seorang warga lokal, menggunakan sepeda motor untuk menyeberangi jembatan gantung yang menghubungkan Kampung Amugi dengan Kampung Faluga. Begitu ditanya, ternyata Bapak Antonius Lambene sudah sekitar 3 jam menunggu orang membantunya. Memang di daerah pegunungan sangat jarang orang keliatan di jalanan pedalaman karena mereka terbiasa dikebun. Menyadari kesulitan yang dihadapi oleh Antonius, Sertu Simangunsong dengan cepat mengambil langkah tindakan.

Tanpa ragu, Prajurit TNI 300 Siliwangi memutuskan untuk membantu Antonius menyelamatkan motor tersebut melewati jembatan gantung, sambil tetap memperhatikan faktor keamanan yang sangat penting.

Letkol Inf. Afri Swandi Ritonga S.I.P., Dansatgas TNI 300 Siliwangi, menekankan pentingnya sikap kepedulian terhadap masyarakat sekitar. “Salah satu pedoman Santi Aji kita adalah untuk selalu membantu masyarakat dalam kesulitan,” ujarnya.

Dalam semangat Santi Aji, para prajurit tidak hanya membantu menyeberangkan motor, tetapi juga memberikan contoh yang baik kepada masyarakat sekitar. Mereka menunjukkan keikhlasan dan kerja sama yang tinggi, mencerminkan nilai-nilai kepedulian terhadap sesama.

Antonius Labene, pemilik motor yang dibantu, tidak bisa menyembunyikan rasa terima kasihnya. Setelah motornya aman tiba di sisi lain jembatan, dia mengucapkan banyak terima kasih kepada personel pos Mayuberi atas bantuan mereka yang luar biasa.

“Terimakasih kepada bapak bapak tentara yang telah membantu saya, saya tra tau kalau tidak ada anggota dari Satgas TNI 300 Siliwangi disini, semoga Tuhan memberkati.” Ucap Antonius.

Dengan kegiatan ini, masyarakat setempat merasa sangat terbantu. Mereka menyadari betapa besar risiko yang dihadapi Antonius jika harus menyeberangi jembatan sendirian. Tindakan Prajurit TNI 300 Siliwangi telah menunjukkan bahwa kepedulian dan kerja sama adalah kunci dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan bersama. (Sumber : PenYon Rider 300//Red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.