BN News. Banjarnegara || Desa Sijenggung, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, merayakan pencapaian luar biasa dalam Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-120 yang digelar oleh Kodim 0704/Banjarnegara. Dalam dua bulan terakhir, semangat gotong royong dan kerja bakti yang tinggi dari warga dan TNI berhasil membangun infrastruktur yang sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat setempat. Sabtu (18/05/24).
Kepala Desa Sijenggung, Suyono, menyampaikan rasa syukurnya atas pelaksanaan TMMD di desanya. “Alhamdulillah, Desa Sijenggung yang mempunyai moto ‘Sijenggung Guyup Rukun’ dengan keguyuban dan kerukunan, kita bisa selalu membangun dan mensejahterakan masyarakat. Dengan adanya TMMD ini, semangat kerja bakti luar biasa sekali. Mudah-mudahan sangat bermanfaat, karena jalan yang dibangun TMMD saat ini merupakan jalan bersejarah dari jaman dahulu kala yang belum kesampaian. Alhamdulillah, dengan sinergi bersama TNI, bakti TNI buat jembatan, dan TMMD Reguler ini, sejarah bisa membuktikan sejarah itu terealisasi,” ujar Suyono.
Jalan yang sedang dibangun ini bukan hanya sekadar proyek infrastruktur biasa, tetapi memiliki nilai historis yang tinggi bagi warga Desa Sijenggung. Sejak dahulu, jalan ini telah diimpikan untuk menghubungkan antar dusun dan kecamatan, namun baru sekarang dapat terwujud berkat kolaborasi antara TNI dan masyarakat.
Proyek ini mencakup pembangunan jalan bercabang sepanjang 806 meter dengan lebar 3 meter, yang hingga saat ini telah mencapai 50% penyelesaian. Dengan metode kerja bakti yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, baik pria maupun wanita, proyek ini menjadi simbol kuatnya semangat gotong royong di Desa Sijenggung.
Dandim 0704/Banjarnegara, Letkol CZI Teguh Prasetyanto, ST., juga memberikan apresiasi atas semangat warga yang terlibat dalam proyek ini. “Keterlibatan aktif warga Desa Sijenggung sangat luar biasa. Proyek ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan kebersamaan di antara kita semua,” kata Letkol Teguh.
Selain pembangunan jalan, program TMMD ini juga mencakup pembuatan jembatan yang sangat vital untuk akses transportasi dan kegiatan ekonomi warga. Jembatan ini, yang sebelumnya hanya menjadi angan-angan, kini menjadi kenyataan berkat sinergi antara TNI dan masyarakat.
Ibu Muslihin, salah satu warga yang terlibat dalam kegiatan ini, menyatakan kebanggaannya. “Kami semua sangat bangga dan bersyukur. Jalan dan jembatan ini sangat penting bagi kami, dan sekarang impian kami menjadi kenyataan. Semangat gotong royong ini semoga terus terjaga,” ujarnya.
TMMD Reguler ke-120 tidak hanya membawa perubahan fisik, tetapi juga memupuk rasa kebersamaan dan solidaritas di antara warga. Setiap tetes keringat yang dicurahkan adalah bukti nyata dari komitmen bersama untuk membangun desa dan menciptakan masa depan yang lebih baik.Dengan keberhasilan hingga saat ini, warga Desa Sijenggung dan TNI optimis bahwa proyek ini akan selesai tepat waktu dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Semangat kebersamaan dan gotong royong yang telah ditunjukkan selama dua bulan terakhir menjadi modal utama dalam menyelesaikan proyek ini dan menjaga ketahanan serta kesejahteraan desa.
Desa Sijenggung kini tidak hanya memiliki jalan dan jembatan baru, tetapi juga warisan semangat juang yang akan dikenang dan dilanjutkan oleh generasi mendatang. TMMD Reguler ke-120 menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja sama dan semangat yang kuat, segala impian dapat diwujudkan. (Pendim 0704/Banjarnegara//Warto).
