BN News. Magelang || Kamis,22 Mei 2024 – Dirdik Akmil Brigjen TNI I Made Suryawan, S.Sos., membuka Seminar Prodi Teknik Akademi Militer, dengan tema “Inovasi Teknologi Pertahanan guna Mendukung Tupok TNI AD“ bertempat di gedung Moch Lilly Rochli Akademi Militer.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para pemangku akademisi dan mahasiswa untuk bersatu dalam misi menciptakan inovasi teknologi yang mendukung Tupok TNI AD. Dengan kehadiran narasumber terkemuka seperti Prof. Muhammad Mukhlisin, M.T., Dr. Eng. Ir. Irfan Mujahidin, S.T., M.T., M.Sc., IPP., dan Kolonel Arh DR. Heri Wijanarko, S.Sos., M.Sc., serta dipandu oleh moderator terampil Kiki Lestari, S.T., M.T., juga para peserta seminar dari berbagai institusi yaitu Akademi Militer, Untidar, Unimma, STMIK Bina Patria, Akatirta, Polbangtan, dan Stikes Magelang, dipersiapkan untuk menyatu dalam dialog yang membangun.
Dirdik Akmil Brigjen TNI I Made Suryawan, S.Sos., menyoroti pentingnya kolaborasi dan pertukaran pengetahuan antara TNI AD, para pemangku kepentingan, dan akademisi dalam menciptakan sistem pertahanan yang responsif dan adaptif. Dalam kata sambutannya, beliau menggarisbawahi, “Seminar Prodi Teknik menjadi wadah bagi kolaborasi dan pertukaran gagasan yang akan mewujudkan sistem pertahanan yang lebih modern dan responsif terhadap perkembangan teknologi.”
Peserta seminar, yang mayoritas adalah generasi muda penuh potensi dari berbagai institusi, diharapkan dapat menjadi pionir dalam merancang sistem pertahanan yang mengintegrasikan inovasi teknologi terkini. Mereka dianggap sebagai harapan bangsa yang siap menyongsong masa depan dengan kreativitas dan inovasi yang tak terbatas.
Dengan kerjasama antara Akademi Militer, mahasiswa PTN/PTS, dosen, dan pakar terkemuka, acara ini menjadi bukti nyata komitmen dalam memajukan dunia pertahanan melalui kerja sama lintas sektoral. Gubernur Akademi Militer mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam terselenggaranya seminar ini. (Penhumas Akmil Mgl//Warto).