TPQ Attaqwa Ciptakan Potensi Generasi Islami Dan Budaya 

Sharing is caring!

BN News. Kebumen || Peningkatan pemahaman keislaman, Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Attaqwa berikan pendidikan kepada para santriwan dan santriwati sejak usia dini hingga usia 16 tahun mencakup program unggulan dengan mottonya “Bertaqwa Dan Berbudaya. Minggu, 09/05/2024.

Bacaan Lainnya

TPQ Attaqwa yang beralamat di dukuh Karanglo, RT 01/RW 01, Desa Karangrejo, Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen, laksanakan jenjang pendidikan kurikulumnya dengan menekankan pada pemberian dasar-dasar membaca Al-Qur’an serta membantu pertumbuhan dan perkembangan rohani anak agar memiliki kesiapan mental dan moralitas anak dalam memasuki pendidikan selanjutnya.

Fangilan selaku pengasuh TPQ Attaqwa mengungkapkan, sejak awal di dirikanya TPQ pada tahun 2012 kegiatannya rutin diajarkan setiap hari mulai pukul 14.30 s/d 17.30 WIB, kecuali pada hari kamis. Pembelajarannya bukan hanya sekedar mengaji saja, melainkan ada kegiatan lain yang kami ajarkan kepada para santriwan dan santriwati diantaranya, menghafal doa-doa pendek, praktik wudhu dan shalat, hingga mengenalkan Sholawat Nabi kepada mereka dengan perpaduan kreasi seni budaya gamelan serta dilatih menjadi Master Of Ceremoni (MC) “Pranotocoro dalam bahasa jawa”.

Para anak-anak diajarkan gerakan-gerakan wudhu, sholat, dan membaca serta menulis huruf Hijaiah agar dapat melaksanakan wudhu dan sholat dengan baik dan benar serta anak-anak dapat mengamalkan nilai-nilai agama kepada orang lain dan dapat meneladani sifat-sifat Rasulullah dan para sahabatnya.

Sementara kurikulum untuk usia 7-12 tahun mencakup ilmu tajwid, ayat pilihan, hafalan bacaan sholat, hafalan surah pendek, latihan ibadah, doa dan adab harian, tahsinul iadah, dan pengenalan dasar dinul Islam. Sebagai Ustad, Fangilan merasa bersyukur anak didiknya mampu mengikuti perlombaan FASI tingkat kecamatan dan bisa sukses meraih juara 1 secara berturut turut (dua kali) kategori tilawah dan khitobah se Kecamatan Karanggayam, “Jelasnya.

Sebagai Ustad Fangilan bercita-cita TPQ Attaqwa kedepannya, sehubungan dg semakin bertambah banyaknya santri yg kini lebih dari 100 santri, akan lebih baik jika TPQ memiliki gedung tersendiri, karena selama ini kegiatan belajar mengajarnya masih numpang di dalam masjid, sehingga terasa kurang bagus dan nyaman. Seyogyanya para orang tua santri pun turut mendukung dan mensuport anak-anaknya.

Berharap nantinya ada sumbangsih dari para donatur, termasuk warga sekitar yang sudi mewakafkan sebagian tanah ataupun tanah beserta bangunan gedung untuk TPQ, apabila ada pendonatur dari swasta maupun dari pihak Pemerintah baik tingkat Kabupaten, Provinsi, Pemerintah Pusat dan Instansi lain termasuk BAZNAS, “Pungkas Ustad fangilan. (Aditama)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.