BN NEWS, Maluku Tengah || Warga di kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah mengeluhkan seringnya terjadi pemadaman listrik. Seluruh Desa diwilayah kecamatan Tehoru sering terjadi padam tiba tiba.
“Hampir tiap hari listrik padam, tidak ada angin tidak ada hujan, tidak tahu juga masalahnya apa, sementara pembayaran tagihan listrik tidak boleh terlambat, banyak mengalami denda, jaringan terancam diputus petugas,” ujar warga, Kamis (15/08)
“Kalau alasan perbaikan jaringan kenapa bisa hampir setiap hari, kita yang apa apa pakai listrik ini sangat kesulitan kalau lampu sering padam, apalagi kalau tengah malam kasihan juga,” lanjut warga yang lainnya.
A.S seorang guru yang juga mengeluhkan ketika terjadi pemadaman tiba tiba akan berdampak pada pekerjaan mereka di sekolah.
“Pernah ada pelaksanaan ANBK lampu tiba tiba padam secara otomatis semua tidak bisa berjalan karena menggunakan komputer dan jaringan internet. apalagi sekarang semua sistem online akan menghambat kerjaan,” kata AS.
AS berharap hal ini menjadi perhatian serius dari pihak terkait untuk menyikapi hal ini.
Abdul Hamid Hatapayo, Tokoh masyarakat Tehoru kepada media ini mengatakan sangat menghargai kerja keras pihak petugas PLN.
“Kami tahu kalau terjadi pemadaman, petugas sangat mengalami kesulitan. tapi kami sebagai masyarakat juga menuntut tiba tiba kalau terjadi pemadaman seperti ini penyebabnya apa? harus ada informasi yang jelas kepada masyarakat,” katanya.
“Pemadaman yang sering terjadi juga bisa berakibat fatal. selain buat instansi pemerintah juga fatal buat barang elektronik, elektronik bisa rusak, nah kalau begini siapa yang akan bertanggung jawab,” ucapnya.
terkait dengan keluhan pemadaman yang sering terjadi ini, kepala kantor pelayanan PLN Tehoru, Sarabiat Latumury yang kami konfirmasi di kantornya mengatakan, pemadaman yang sering terjadi biasanya karna faktor alam, dan biasa juga karna faktor binatang.
“Jadi gangguan jaringan biasa karna sekarang musim hujan, bisa karna pohon tumbang, bisa juga karna binatang, cuma akhir akhir ini karna pohon tumbang, karena musim hujan, kondisi ini sering terjadi dan tidak bisa diprediksi. kalau pemadaman hari ini karna adanya trip Black Out (BO),” katanya.
Latumury juga mengatakan pihaknya tidak bisa menjamin kedepannya kondisi ini tidak terjadi lagi, tapi dia dan team PLN Tehoru akan berusaha lebih maksimal lagi untuk mencegah terjadinya gangguan.
“kami Team PLN tehoru akan bekerja semaksimal mungkin untuk membersihkan jaringan, kami juga meminta kerja samanya dari masyarakat untuk tidak menanam pohon dekat jaringan PLN, agar daunnya tidak mengganggu jaringan,” katanya.
terkait pemadaman pada kamis (15/08) kami juga melakukan konfirmasi ke pihak call center PLN dan untuk pemadaman hari kamis PLN Masohi tidak ada info pemadaman. (Amna)