Kepala Desa Mekarjaya Pimpin Penyaluran Bantuan Pangan untuk 1.019 KPM

Sharing is caring!

BN NEWS, Garut || Kepala Desa Mekarjaya, H. Dedi Setiawan, S.H.I., memimpin langsung penyaluran bantuan pangan beras pemerintah kepada 1.019 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Poskesdes Mekarjaya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut. Penyaluran ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Selasa (10/12/2024)

Bacaan Lainnya

Dalam kegiatan yang berlangsung tertib dan lancar, H. Dedi Setiawan menyampaikan bahwa bantuan ini bertujuan meringankan beban ekonomi masyarakat. “Kami berharap bantuan ini bisa membantu keluarga penerima untuk lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, khususnya kebutuhan pangan,” ujar H. Dedi dalam sambutannya.

Proses Penyaluran
Penyaluran bantuan dilakukan dengan sistem yang terorganisir. Setiap KPM menerima beras sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. Aparatur desa, termasuk perangkat desa, turut membantu proses distribusi agar berjalan efisien.

Dukungan kepada Warga
H. Dedi juga mengajak seluruh warga Mekarjaya untuk terus menjaga semangat kebersamaan dan saling membantu dalam menghadapi berbagai tantangan. “Bantuan ini adalah wujud kepedulian pemerintah. Namun, yang lebih penting adalah bagaimana kita semua sebagai masyarakat terus bahu-membahu untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik dan sejahtera,” tambahnya.

Antusiasme Warga
Kegiatan ini mendapat respon positif dari warga penerima bantuan. Mereka merasa terbantu dan mengapresiasi upaya pemerintah desa yang terus memperhatikan kebutuhan masyarakat. “Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu kami. Terima kasih kepada pemerintah dan Pak Kades atas perhatian dan kerja kerasnya,” ujar salah satu warga.

Dengan penyaluran yang tertib dan didukung penuh oleh perangkat desa, program ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Mekarjaya dan mendukung kesejahteraan mereka. (Cepi Gantina)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.