BN News. Banyumas || KH Ahmad Sobri bersama para Habaib dan Kiai secara berurutan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama mengawali pembangunan Gedung Serbaguna SMP dan SMA Queen Bumi Al Falah Jatilawang, Banyumas, Jawa Tengah, pada Rabu (08/01/2025).
Kegiatan tersebut diawali ramah tamah, do’a bersama, dan doa yang berurutan satu persatu pada saat peletakan batu pertama dititik lokasi pembangunan.
Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Tinggarjaya Jatilawang KH Ahmad Sobri, dalam sambutannya, menyampaikan keutamaan dan pentingnya doa dalam peletakan batu bersama gedung serbaguna tersebut untuk keberkahan.
“Jane-jane mbangun kaya kiye, ora kudu undang-undang Kiai, cukup tukang karo duwit bae ya wis cukup. Tapi langka berkahe. Mulane panjenengan kon melu ndongani ben supaya bangunan berkah apik segala-galane. Kaya wong madhang ora ndonga ya tetep wareg tapi ya ora berkah.
(Sebenarnya membangun seperti ini tidak perlu mengundang Kiai, cukup tukang bangunan dan uang saja sudah cukup. Tapi tidak berkah).
Makanya anda semua diundang ke sini untuk ikut langsung mendo’akan agar supaya bangunan yang dibangun ini nantinya membawa berkah bagi semua dabln baik untuk semua. Seperti orang makan, tidak berdo’a ya tetap kenyang, tetapi tidak berkah).” Ungkap Kiai Sobri.
Demikian yang disampaikan secara rinci oleh salah satu pendiri SMP dan SMA BS Queen Bumi Al Falah H Abdu Munif atau lebih dikenal dengan panggilan akrabnta Gus Munif, kepada awak media Kamis malam (09/01/2025) melalui jaringan telepon.
Gus Munif juga menyampaikan terimakasih atas kepercayaan wali santri, masyarakat dan berbagai pihak yang mendukung keberadaan SMP dan SMA Queen Bumi Al Falah Jatilawang, Banyumas.
“Terima kasih, kami haturkan kepada orang tua, guru kita semua beliau Abah KH Ahmad Sobri yang senantiasa kita tunggu dawuh dan cadong (minta) doanya. Dan Terima Kasih Juga kepada Kepala sekolah beserta seluruh guru, tata usaha, dan staf karyawan, yang selama ini sudah membersamai siswa-siswi dan santriwan-santriwati, dan tak pernah mengenal lelah apalagi mengeluh.” Pungkasnya.
Nampak hadir dilokasi, Pengurus MWC NU Kec Jatilawang, KH. Ahmad Shobri Pendiri dan Pengasuh utama Pondok Pesantren Al Falah Mangoensari Tinggarjaya, Agus Ahmad Abdulloh, Budayawan H. Ahmad Thohari beserta Ibu, KH. Mas’ud Banyumas, KH. Mufroil Abdul Jabbar Cilacap, Kiai Solihun Sunyalangu, Habib Nizar bin Novel Pancasan, Mas Yahya Sumpiuh, Perwakilan Lembaga dan Banom NU MWC Jatilwang, Yayasan Pendidikan Al Falah Mangoensari beserta Guru, Ustad, Ustadzah, Staf Tata Usaha, karyawan, Masyarakat, Alumni dan Perwakilan Wali santri beserta santri, tokoh Agama, tokoh Masyarakat, juga Undangan lainnya. (Djarmanto-YF2DOI//Red)