Sasaran Non Fisik TMMD, Kodim 0713/Brebes Adakan Pelayanan Kesehatan Hewan Ternak Gratis

Sharing is caring!

Brebes. Belanegaranews.com || Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Brebes mengadakan pelayanan kesehatan hewan ternak secara Gratis dilokasi TMMD Sengkuyung tahap I Tahun 2025 Kodim 0713 Brebes, di Desa Karanglo, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes. Rabu (5/3/2025).

Bacaan Lainnya

Komandan Kodim (Dandim) 0713/Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E, M.Si. yang pada kesempatan tersebut diwakili Danramil 02/Jatibarang Lettu Inf Sunardi mengatakan bahwa di TMMD Sengkuyung tahap I Tahun 2025 ini, Kodim menggandeng segenap OPD terkait untuk memaksimalkan pembangunan SDM masyarakat di desa sasaran TMMD, yaitu melalui berbagai kegiatan penyuluhan-penyuluhan, sosialisasi, pelatihan keterampilan, dan juga pelayanan-pelayanan.

“Kita tidak hanya terpaku dengan pekerjaan fisik atau infrastruktur saja, namun juga melakukan sejumlah kegiatan non fisik berbasis desa bersama instansi terkait, dimana salah satunya adalah DPKH Kabupaten Brebes,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala DPKH Kabupaten Brebes diwakili Medic Veteriner Muda Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Brebes drh. Asri Kurniandari mengatakan bahwa pelayanan kesehatan yang dilaksanakan kali ini yaitu pemberian vitamin, obat cacing dan EM4 pada hewan ternak kambing/domba.

“Kami memberikan vitamin, obat cacing dan EM4 (bakteri starter fermentasi untuk mengolah kotoran ternak) untuk 350 ekor kambing/domba secara gratis dan dor to dor guna membantu para peternak di lokasi TMMD ini,” Ucap Asri.

Lanjutnya, Berbagai penyakit sangat rentan terhadap ternak, dan salah satunya adalah penyakit cacing. Pada umumnya cacing yang menyerang kambing/domba adalah cacing Haemonchus Sp. Cara penularan secara umum karena domba makan rumput yang diambil dari pinggir kali, selokan, atau tempat-tempat yang berair dan lembab, adapun Tanda tanda ternak yang terkena cacing Haemonchus Sp yaitu anemia (kurang darah), tubuh kurus, kulit kasar dan bulu kusam, kehilangan nafsu makan, diare (mencret), konstipasi (sulit buang air), dan bila infeksinya berat maka ada gumpalan darah di dalam abomasumnya.

“Penyakit cacing biasanya dianggap ringan oleh peternak sehingga kurang diperhatikan, padahal dapat menimbulkan kerugian yang cukup besar tanpa disadari peternak.” Tegasnya.

Selain pemberian vitamin, obat cacing dan EM4, pihaknya juga melaksanakan penyuluhan/edukasi langsung kepada peternak dengan harapan dapat menambah pengetahuan dalam perawatan sehingga hewan ternak menjadi lebih sehat dan terhindar dari segala jenis penyakit. (Pendim 0713/Brebes//Warto)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.