BN NEWS, Sukabumi || Akses utama yang menghubungkan Kecamatan Simpenan dan Kecamatan Ciemas lumpuh total setelah Jembatan Bojong Kopo putus akibat derasnya arus Sungai Cidadap pada Kamis (6/3) pukul 21.41 WIB. Jembatan sepanjang 51 meter dengan lebar 8 meter tersebut mengalami penurunan hingga 4 meter di salah satu ujungnya, membuatnya tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Jum’at (7/3/2025)
Menanggapi kejadian ini, Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi di bawah komando Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra langsung bergerak cepat. Bersama jajaran Danramil dan Babinsa, mereka turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan koordinasi dengan pemerintah daerah serta BPBD guna memastikan langkah penanganan yang tepat.
Sejumlah tindakan segera dilakukan untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan, di antaranya: Pengecekan lokasi dan pemetaan dampak. Koordinasi dengan Pemkab Sukabumi untuk bantuan kepada warga terdampak. Penutupan jalan dan pengalihan arus lalu lintas ke jalur alternatif. Evakuasi warga yang berada di sekitar lokasi untuk menjamin keselamatan. Koordinasi intensif dengan BPBD dalam upaya penanggulangan bencana
Hingga saat ini, tim gabungan TNI, BPBD, dan pemerintah daerah terus bekerja untuk menangani situasi serta mencari solusi jangka panjang guna memulihkan akses di wilayah tersebut. Masyarakat yang terdampak diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas di lapangan demi keselamatan bersama.
Situasi darurat ini menjadi pengingat betapa pentingnya infrastruktur yang tangguh dalam menghadapi bencana hidrometeorologi. Kodim 0622/Kab. Sukabumi memastikan bahwa upaya pemulihan akan terus dilakukan secepat mungkin demi kelancaran mobilitas dan keamanan warga. (Cepi Gantina)