
BN NEWS, Garut || Pemerintah Kabupaten Garut terus menunjukkan respons cepat terhadap keluhan masyarakat terkait kondisi jalan rusak yang sempat viral di media sosial. Pada Minggu, 23 November 2025, Bupati Garut Abdus Syukur, melakukan pengecekan langsung kondisi jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Cikajang–Banjarwangi–Singajaya, didampingi Danramil 1116/Cikajang Kapten Inf. Cacu Ruswandi.
Peninjauan ini memiliki arti strategis bagi Koramil 1116/Cikajang, karena wilayah Banjarwangi merupakan bagian dari wilayah teritorial Koramil 1116/Cikajang Kodim 0611/Garut. Kehadiran Danramil dalam kegiatan tersebut menjadi bentuk tanggung jawab kewilayahan serta peran aktif TNI dalam mendukung upaya pemerintah meningkatkan pelayanan publik dan menjaga stabilitas keamanan wilayah.
Kegiatan peninjauan dimulai pukul 08.00 WIB di sepanjang ruas jalan Kabupaten wilayah Banjarwangi. Berdasarkan hasil pengecekan di lapangan, sekitar 50 persen hingga hampir 70 persen kondisi badan jalan mengalami kerusakan berat sepanjang kurang lebih 20 kilometer, sehingga mengganggu mobilitas warga dan aktivitas ekonomi masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Garut, Danramil 1116/Cikajang Kapten Inf. Cacu Ruswandi, Camat Banjarwangi Asep Harsono HS, S.Sos., M.Si., Kepala PUPR Kabupaten Garut Agus Ismail, ST., MT., Para kepala desa se-Kecamatan Banjarwangi, Perwakilan Polsek Banjarwangi, Kepala UPTD PUPR Banjarwangi, Unsur Dishub, Regu Damkar Singajaya, Unsur BPBD.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Garut menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan mulai melakukan tahap perbaikan dan peningkatan jalan pada awal tahun 2026. Perbaikan ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang terhadap kerusakan yang terjadi akibat faktor alam, intensitas curah hujan tinggi, serta kontur tanah yang labil.
Selain pengecekan fisik, Bupati juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat terutama warga yang rumahnya menjorok ke badan jalan. Pemerintah membutuhkan dukungan warga untuk merelakan sebagian lahan dan bangunan yang terkena penyesuaian marka jalan demi kelancaran proyek perbaikan. Bupati menegaskan bahwa keberhasilan penataan akses jalan tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga partisipasi aktif masyarakat.
Pendampingan Danramil 1116/Cikajang menjadi bentuk sinergi TNI dengan pemerintah daerah dalam memastikan kelancaran kegiatan, keamanan selama proses monitoring, serta memberikan dukungan moril kepada masyarakat terdampak.
Pengontrolan dan survei jalan ditutup pada pukul 11.00 WIB dalam keadaan aman dan lancar.
Peninjauan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Garut dalam meningkatkan infrastruktur daerah dan merespons kebutuhan masyarakat, terutama akses transportasi yang menjadi urat nadi perekonomian wilayah selatan Garut. (Cepi Gantina)



















