BN News. Jakarta || Pusat Penerangan Hukum (Puspenkum) Kejaksaan Agung melakukan benchmarking ke kantor PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ) pada Senin 18 November 2024 di Menteng, Jakarta Pusat. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan wawasan pengelolaan informasi dan kehumasan sesuai dengan tugas dan fungsi Puspenkum.
Adapun Puspenkum sebagai wajah Kejaksaan, yang mengemban tugas kehumasan, penerangan dan penyuluhan hukum terus meningkatkan kualitas pelayanan publik berbasis digital untuk mewujudkan Kejaksaan yang modern dan humanis. Berkenaan dengan hal tersebut, Puspenkum terus menyerap inspirasi dari berbagai pihak guna mendapatkan inspirasi dan inovasi, yang kali ini didapat melalui kegiatan benchmarking ke kantor PT MITJ.
Tim Benchmarking Pusat Penerangan Hukum dipimpin oleh Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga Saiful Bahri, S.H., M.H. dengan didampingi Kepala Sub Bidang Hubungan Antar Lembaga Non Pemerintah Lukman Harun Biya, S.H., M.H., Kepala. Kepala Sub Bidang Hubungan Antar Lembaga Lilik Haryadi, S.H., M.H., Kepala Sub Bidang Penerangan Hukum Hadi Riyanto, S.H., M.H., dan Kepala Sub Bagian Penyusunan Program Laporan dan Pemantauan (Poedji Hartaty Silalahi, S.E., S.H., M.M.
Dalam sambutannya, Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga menyampaikan bahwa PT MITJ telah dikenal sebagai salah satu perusahaan yang mampu menerapkan budaya kerja profesional sekaligus memanfaatkan media digital secara strategis untuk mendukung operasional dan pelayanan publik
”Kami melihat kegiatan ini sebagai kesempatan emas untuk belajar dari pengalaman PT MITJ. Kami berharap dapat memperoleh wawasan mendalam mengenai budaya kerja di lingkungan PT MITJ, pengelolaan media dan layanan publik berbasis digital, serta pengelolaan laporan dan pengaduan masyarakat di PT MITJ,” ujar Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga.
Direktur Utama PT MITJ Fuad I.Z. Fachroeddin beserta jajaran menyambut baik kunjungan dari Puspenkum Kejaksaan Agung. Melalui sesi diskusi, PT MITJ membagikan pengalaman serta inovasinya khususnya terkait pengelolaan media dan pelayanan publiknya yang berbasis digital.
“PT MITJ menggunakan media sosial sebagai kanal informasi publik, perkembangan terkini dari pengembangan usaha dan proyek strategis perseroan. Kami juga berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang memudahkan melalui pelayanan berbasis digital,” imbuhnya.
Pelaksanaan benchmarking tersebut berjalan cair, hangat dan interaktif dengan dialog-dialog informal yang membangun, sehingga diharapkan ke depan ada kerja sama kemitraan yang lebih erat lagi melalui program-program yang konkret dan bermanfaat. (Hopni A.Y)