Persit PD IV/Diponegoro Tampilkan Kreasi Batik Dewa Loano untuk Program #PersitBisa

Sharing is caring!

BN News. Jakarta || Senin,9 Desember 2024 – Persit Kartika Chandra Kirana PD IV/Diponegoro memperkenalkan hasil karya budaya daerah Kodam IV/Diponegoro yang diakurasi langsung oleh ibu Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, ibu Uli Simanjuntak, untuk peluncuran program #PersitBisa, di Balai Kartini, Jakarta, hari Sabtu tgl 8 Desember 2024.

Bacaan Lainnya

Program #PersitBisa merupakan sebuah program perdana yang memberdayakan kemampuan kreatif istri prajurit seluruh Indonesia agar dapat terus mengembangkan kemampuan dan manfaat untuk komunitas sekitar dan dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari.

Dibuka oleh Ketua Umum Persit KCK, Uli Simanjuntak, peluncuran #PersitBisa menghadirkan karya para anggota Persit dalam bidang Usaha Kecil Menengah (UMKM) dan budaya serta kesenian daerah di Indonesia.

“Pembangunan bangsa yang kuat berawal dari keluarga sebagai pilar utama masyarakat. Dalam perannya sebagai organisasi istri Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), Persatuan Istri Prajurit (Persit) terus berupaya mendukung terbentuknya keluarga yang tangguh, mandiri, dan berdaya. Untuk memperkuat peran tersebut, kami di Persit meluncurkan platform atau wadah #PersitBisa,” Uli Simanjuntak, Ketua Umum Persit KCK, menjelaskan.

Program #PersitBisa mencakup pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), pelestarian seni dan budaya, peningkatan literasi keuangan, hingga penguatan komunikasi yang berdampak positif.

Sejalan dengan program #PersitBisa yang digaungkan oleh Ketua Umum Persit KCK, Ketua Persit KCK PD IV/Diponegoro Ny. Sandi Deddy Suryadi memilih batik Dewa Loano sebagai hasil karya daerah yang diangkat, pasalnya Batik merupakan salah satu warisan budaya leluhur Indonesia yang mendunia dan berasal dari Jawa. Dimana sarana pembuatannya dapat diperoleh dari bahan-bahan alami yang mudah didapat seperti kulit Mahoni, kulit buah Jengkol, limbah jimitri dan lainnya. Menggunakan kain mori, alat canting, cairan lilin dan prosesnya tidak memerlukan waktu yang lama.

Demikian upaya Persit KCK PD IV/Diponegoro untuk membantu mengembangkan kreativitas dari Ibu Dyah Munharis Surya Hindriyono anggota Persit KCK Ranting 7 Koramil 6 Cabang XXIXDim 0709/Kebumen Koorcab Rem 072 PD IV/Diponegoro selaku pengrajin batik tersebut, dengan memberikan fasilitas UMKM demi peningkatan pendistribusian maupun pendapatan. Termasuk membuka lapangan pekerjaan baru dan melestarikan budaya masyarakat setempat. Pasalnya dari beberapa karya yang diperoleh sudah mampu menghasilkan beberapa motif seperti buketan, motif sawung, motif bunga, motif buket, motif flora dan fauna.

Diharapkan program #PersitBisa dapat terus berkontribusi mengangkat prestasi istri prajurit serta sebagai apresiasi untuk isteri prajurit sebagai pendamping mendukung para prajurit dalam menjalankan tugas negara. (Pendam IV/Diponegoro//Warto).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.