BN News. Banyumas || Do’a bersama dan muhasabah dalam rangka tutup tahun 2022 dan sambut tahun baru 2023, prajurit Korem 071/Wijayakusuma menggelar Do’a Bersama. Jumat (30/12/2022) di Masjid Wijayakusuma Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Banyumas.
Do’a bersama dilaksanakan usai Sholat Jum’at dipimpin KH. Muhammad Irchamni dari Pondok Pesantren Al Makmur Sokaraja, Banyumas.
Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., mengatakan pada akhir tutup tahun 2022 dan sekaligus menyambut tahun baru 2023 ini, kita sebagai insan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa harus selalu bersyukur atas anugerah, Rahmat dan hidayah-Nya, diberikan nikmat umur panjang dan kesehatan serta keberkahan.
“Disisi lain, momen ini kita juga tak lupa lakukan instrospeksi diri dan evaluasi diri terhadap apa yang telah kita lakukan selama setahun ini. Karenanya, dengan momentum ini, mari kita bersama-sama instrospeksi dan evaluasi diri atas apa yang sudah kita lakukan selama ini, baik dalam kehidupan kita masing-masing maupun dalam pelaksanaan tugas kita sebagai prajurit dan PNS TNI AD”, terangnya.
“Jadikan momentum ini untuk meingkatkan keimanan kita, ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan bertekad membangun jati diri kita sebagai prajurit yang selalu berpedoman Sapta Marga, 8 Wajib TNI dan Sumpah Prajurit serta kode etik Panca Prasetya Korpri bagi PNS Korem 071/Wijayakusuma serta sebagai warga masyarakat yang selalu menjunjung tinggi norma dan nilai-nilai Pancasila dalam setiap berkehidupan di tengah masyarakat”, pintanya.
“Mari kita bulatkan tekad meningkatkan kinerja kita yang lebih baik dari yang sudah baik, hindari segala bentuk pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan satuan serta insitusi TNI. Lakukan perbuatan positif dengan konsekuen, tulus dan ikhlas dalam setiap melaksanakan tugas maupun dilingkungan masyarakat”, ajaknya.
“Seiring dengan do’a dan harapan kita semua, mari ditahun yang baru ini kita awali dengan semangat baru, semoga di tahun yang baru akan jauh lebih baik dari sebelumnya dan banyak membawa manfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat”, himbaunya.
Sementara itu, Ustad Gus Irchamni dalam khutbah Jum’at nya menyampaikan untuk senantiasa menjaga dan berusaha meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, hal ini karena sebaik-baiknya bekal adalah takwa.
Ustad Irchamni dalam khutbah Jum’atnya yang mengambil tema Dengan Muhasabah kita sambut tahun baru 2023. Dikatakan bahwa kita dalam menjalani kehidupan setahun lalu, pasti banyak catatan diri setiap insan. “Semua telah tercatat dalam diri kita masing-masing dan yang pasti tercatat disisi Allah SWT”, jelasnya.
“Muhasabah adalah menghitung atau menginstropeksi diri atas segala amal perbuatan kita yang telah lalu. Sebagai insan yang beriman dan bertakwa, diharapkan memiliki kecerdasan dan kejernihan hati dan pikiran dalam melakukan berbagai macam aktifitas baik yang berkaitan dengan Hablum minallah maupun Hablum minannas”, ungkapnya.
Dikatakan, dalam menyambut tahun baru ada tiga tipikal sikap yang ditunjukkan oleh perilaku masyarakat, yakni ada yang menyambut tahun baru dengan pesta pora dan berbagai macam ubo rampe yang melengkapinya. Ada yang menyikapi pergantian tahun baru dengan santai dan biasa, dan ada yang menyikapi dengan dzikir dan muhasabah untuk mendekatkan diri kepada Sang Penciptanya.
Menurutnya, sikap yang patut kita tunjukkan dalam pergantian tahun baru adalah dengan memperbanyak dzikrullah diantaranya membaca istighfar, tasbih, tahmid, takbir, sholawat nabi, sholat tasbih dan amalan-amalan lainnya.
“Dengan menyikapi pergantian tahun baru sebagai media dzikir dan muhasabah, tentunya akan lebih baik. Karena, agama Islam memang mengajarkan kepada pemeluknya untuk selalu berdzikir dan bermuhasabah sebagai upaya pendekatan diri kepada Allah SWT, dan prajurit serta PNS TNI dengan peristiwa pergantian tahun mestinya menjadi momentum tepat untuk dimanfaatkan dengan baik untuk bermuhasabah guna menjaga dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan kepada Allah SWT”, tegasnya.
Lebih lanjut sang Ustad mengatakan bahwa ada beberapa hal yang dapat dilakukan dalam menyikapi momentum pergantian tahun baru ini, diantaranya dengan bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan Allah SWT baik nikmat iman, Islam, sehat, Rizki maupun waktu. Mawas diri atau instrospeksi diri melihat kekurangan diri untuk menata hari esok yang lebih baik, tidak terjebak pada kesalahan dan kekurangan yang mestinya bisa dihindari. Bersikap optimis, belajar dari pengalaman, keberhasilan, dan kegagalan untuk merencanakan masa depan yang lebih baik. Memperbaiki pola pikir, niat, ucapan dan perbuatan. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan dengan memperbanyak amal Sholeh. (Warto//Penrem 071/WK).