BN NEWS || Kab. Puncak – Satgas TNI 300 Siliwangi yang bertugas di wilayah Mayuberi, Papua, melakukan kegiatan sosial dengan membagikan biskuit balita kepada masyarakat setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah stunting atau gangguan pertumbuhan pada anak-anak di bawah lima tahun.
Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Satgas Mobile Raider 300/Brajawijaya Kodam III/Siliwangi, Letnan Kolonel Infanteri Afri Swandi Ritonga S.I.P dalam rilis tertulisnya di Ilaga, Kab Puncak, Papua. Kamis ( 01-02-2024 ).
Stunting adalah kondisi di mana tinggi badan anak lebih rendah dari standar usianya. Stunting dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penurunan daya tahan tubuh, gangguan perkembangan otak, dan penurunan prestasi belajar. Stunting juga dapat berdampak pada kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat di masa depan.
Untuk mengatasi masalah ini, Satgas TNI 300 Siliwangi yang dipimpin oleh Letkol Inf Afri Swandi Ritonga S.I.P menginisiasi program pemberian biskuit balita kepada masyarakat Mayuberi. Biskuit balita ini mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan oleh anak-anak, seperti protein, kalsium, zat besi, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C.
“Kami berharap dengan adanya program ini, anak-anak di Mayuberi dapat tumbuh sehat dan cerdas. Kami juga berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi bagi anak-anak, terutama pada masa-masa kritis pertumbuhan mereka,” ujar Dansatgas.
Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat Mayuberi, khususnya para orang tua. Mereka mengucapkan terima kasih kepada Satgas TNI 300 Siliwangi yang telah peduli dengan kesehatan anak-anak mereka. Mereka juga berjanji akan memberikan biskuit balita secara rutin kepada anak-anak mereka.
“Kami sangat senang dan berterima kasih kepada bapak-bapak TNI yang telah memberikan biskuit balita kepada anak-anak kami. Kami tahu bahwa biskuit ini baik untuk kesehatan dan pertumbuhan anak-anak kami. Kami akan memberikan biskuit ini setiap hari kepada anak-anak kami,” kata Yuliana, salah seorang ibu di Mayuberi.
Satgas TNI 300 Siliwangi berencana akan melanjutkan program ini hingga akhir masa tugas mereka di Papua. Selain itu, mereka juga akan melakukan berbagai kegiatan sosial lainnya, seperti pemeriksaan kesehatan, penyuluhan, pembangunan fasilitas umum, dan pemberdayaan masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk membantu masyarakat Papua, khususnya di wilayah Mayuberi, untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Kami juga berharap dapat menjalin hubungan yang harmonis dan bersahabat dengan masyarakat Papua,” tutur Letkol Dwi Agung. (Red)