BN News. Mamuju || ORARI Daerah Sulawesi Barat menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2023 dengan tema penguatan peran ORARI Daerah Sulawesi Barat dalam Pembangunan Provinsi Sulawesi Barat, dilakasanakan selama 2 (dua) hari, Jumat (18/08) sampai dengan Sabtu (19/08/2023), bertempat di destinasi ekowisata villa berkah desa Malauwa Tapandulu Kec. Simboro Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat.
Biro hubungan masyarakat ORARI Pusat Don Mery (YB1DNR) di Jakarta, kepada awak media di Banyumas menyampaikan, Ketua Umum ORARI H. Donny Imam Priambodo (YB0DX), didampingi Sekretaris Jenderal Yusuf Budiyanto (YB3DY), Bendahara Umum Lisa (YD0LIZ) dan Koordinator Biro Administrasi dan Keanggotaan Hambali (YC0RXI)hadir dan dijemput di Bandara Tampa Padang oleh Ketua ORARI Daerah Sulawesi Barat bapak Ir. Rakhmat Tahir, ST.,M.Si., IPU.,C.Med – YE8AA bersama YF8DX, YF8HVQ, YE8FIU, YE8AKQ dan pengurus ORARI lainnya. kata YB1DNR.
“Rakerda diatur dalam Pasal 22 Ayat (2) Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) ORARI, dengan Peserta DPP dan Pengurus ORARI Daerah, DPP dan Pengurus ORARI Lokal, sebanyak 50 orang pengurus ORARI Daerah dan dari 6 delegasi pengurus ORARI Lokal,” jelasnya.
“Semoga rakerda, tercapai maksud dan tujuan penyelenggaraannya, dan peserta rakerda benar-benar mentaati tata cara, tata tertib dan kaidah rakerda yang baik dan benar,” ungkap harapnya disampaikan kepada awak media melalu jaringan telpon dan whatsapp Senin (21/08/2023) siang.
Ketua Panitia Andi Hilaluddin (YF8HVQ), dalam laporannya menyampaikan tujuan rakerda, sebagaimana diatur dalam Pasal 22 ayat (2) huruf b ART ORARI, Rakerda mengidentifikasi permasalahan yang harus dibahas berdasarkan laporan Pengurus ORARI Daerah dan Pengurus ORARI Lokal, merumuskan pemecahan permasalahan dalam menghadapi suatu perkembangan baru di daerah, dan meningkatkan hubungan timbal balik antara kepengurusan ORARI Daerah dengan kepengurusan ORARI Lokal dalam melaksanakan semua keputusan Munas dan Musda. katanya.
“Sesuai tema rakerda kali ini, sebagaimana tertuang dalam pasal 7 dan 8 anggaran dasar (AD) ORARI, diantaranya peran serta ORARI dalam dukungan komunikasi (Dukom) keadaan darurat, kebencanaan, dan kegiatan-kegiatan penting pemerintah, dan juga ORARI sebagai Cadangan Komunikasi Nasional,” tandasnya.
Kepala Dinas Kominfo Daerah Sulawesi Barat Mustari Mulla dalam hal ini kehadiranya mewakili Pj. Gubernur Sulawesi Barat, secara resmi membuka rakerda, dalam sambutnya, menyampaikan mengapresiasi ORARI telah banyak peran aktif dalam mendukung pembangunan di Sulawesi Barat, telah mengukir sejarah dan prestasi, terutama dalam kegiatan amatir radio dan dukungan komunikasi, kegiatan sosial kemanusiaan, menjadi motivasi kita semua untuk terus berkarya dan menjadi lebih baik lagi dari yang sudah baik, kata Kadis Kominfo yang ditirukan oleh YB1DNR.
“Daerah Sulawesi Barat, salah satu daerah tertinggi kerawananan bencana alam, baik gempa bumi, longsor dan banjir, juga merupakan daerah yang paling banyak blind spotnya, masih banyak daerah yang sulit untuk terjangkau jaringan internet/seluler, ORARI sangat dibutuhkan kehadiranya,” harapnya.
Ketua ORARI Daerah Sulawesi Barat dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas kedatangan Ketua Umum ORARI Pusat beserta jajaran pengurusnya, terima kasih kepada panitia, dan menjelaskan kondisi perkembangan organisasi dan keanggotaan ORARI Daerah Sulawesi Barat, dan juga memberikan penghargaan kepada ORARI Lokal yang akfit dalam kegiatan serta berkinerja baik, katanya.
“Selamat dan sukses, atas kinerja baik dalam Kategori Pembinaan dan perkembangan jumlah keanggotaan kepada ORARI Lokal Mamuju Tengah, dan ORARI Lokal Polewali Mandar yang juga telah berkinerja baik, aktifan dan kompak diberbagai event lokal, daerah, nasional dan internasional, ungkapnya.
Dikesempatan itu, Ketua umum ORARI, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada panitia, dan baru kali ini saya berkunjung ke daerah bersama pengurus inti, sekjen, bendahara umum dan Biro administrasi dan keanggotaan, sebagai bentuk support suksesnya rakerda, yang diawali loby hebatnya Rakmat (YE8AA) selaku Ketua ORARI Darah, katanya.
“Permasalahan hukum, kepada pengurus ORARI Pusat, telah inkra/berkekuatan hukum tetap dengan Keputusan Mahkama Agung RI Nomor: 204 K/TUN/2023, yaitu ditolaknya gugatan saudara Surya Susilo cs di PTUN Jakarta dengan Perkara Nomor : 60/G/2022/PTUN JKT.,” jelas tegasnya.
“Mohon doanya dari semua yang hadir, bahwa ORARI Pusat beberapa minggu yang lalu telah melaksanakan penanda tanganan MoU dengan BASARNAS, KPU dan United Nations (PBB), dan ORARI pada bulan Oktober 2023 akan mengirim 10 anggota sebagai utusan Millineal YOTA Camp di Thailand,” harap doanya.
Nampak hadir dilokasi, Dandenhub Korem 142 Tatag, Kepala Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mamuju, Kepala Kantor Loka Monitor SFR Mamuju, dan beberapa pejabat yang mewakili Kepala Badan Penanggulangan Daerah Propinsi Sulawesi Barat, Ketua RAPI Daerah 34 Sulawesi Barat, dan seluruh delegasi/peserta dari 6 (enam) ORARI Lokal se Sulawesi Barat, rakerda ditutup oleh Ketua Umum ORAR Donny Imam Priambodo (YB0DX), dilanjutkan dengan foto bersama, Sabtu (19/08/2023) Jam 14.00 WITA. Pungkas YB1DNR. (Kontributor : Djarmanto-YF2DOI//Red).
