BN NEWS. – Sragen.
Ribuan ekor ayam menjadi korban kebakaran kandang di Desa Trombol, Kecamatan Mondokan, Kamis (20/2) pagi. kandang tersebut milik peternak atas nama Rudi Hartono, 39, warga Pondok, Desa Trombol, Mondokan. Sejumlah 2.500 ekor ayam miliknya mati mengenaskan. Kandang ayam tersebut terbakar sekitar pukul 06.30.
Kapolsek Mondokan AKP Sudira yang mewakili Kapolres Sragen AKBP Raphael Shandy Cahya Priyambodo menyampaikan saat kejadian pemilik kandang tengah bersama dengan istrinya Siti Maryam di rumahnya. Kebetulan rumah pemilik tidak jauh dari kandangnya.
Rudi sendiri mendapat kabar dari tetangganya, Kurwanto yang melihat kandang ayam miliknya terbakar. Rudy dan istrinya langsung menuju ke kandang tersebut untuk memastikan. Setelah sampai di kandang bahwa saja benar kandang ayam miliknya sudah dalam keadaan hampir rata dengan tanah karena terbakar.
”Korban sempat berteriak minta tolong tidak lama kemudian petugas pemadam kebakaran di bantu warga berusaha memadamkan api,” ungkap kapolsek.
Kapolsek menyampaikan api berhasil dipadamkan dengan melibatkan 1 unit mobil Damkar Sragen bersama sejumlah relawan. Dia menyampaikan si jago merah membakar bagian depan kandang yang terbuat dari kayu dengan ukuran kandang 9X500 meter.
”Pemilik memasang pemanas untuk ruangan dengan menggunakan bahan bakar gas. Kebakaran tersebut diduga karena kebocoran gas yang digunakan sebagai bahan bakar pemanas ruangan,” ungkap kapolsek.
Dia menyampaikan kandang itu berkapasitas ayam 4.500 ekor dengan usia ayam 34 hari. Kerugian tidak hanya rusaknya kandang beserta peralatan kandang ayam. Namun diperkirakan 2.500 ekor ayam berusia 34 hari mati terpanggang. Pihaknya memperkirakan kerugian mencapai Rp 70 juta. [pendim sragen].
