Reporter : Peni Kusumawati
Sumber : Humas Polresta Pekalongan
BNNews | Kota Pekalongan
Untuk antisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Pekalongan Jawa Tengah, dimana Virus Covid 19, sampai sekarang belum berakhir, Petugas gabungan yang terdiri dari
anggota Polres Pekalongan Kota, Kodim 0710/Pekalongan bersama Satpol PP, Dishub dan BPBD gencar melakukan Sosialisasi Pepanjangan PPKM Level 4 terkait Protokol Kesehatan.
Rabu malam, (21/07/2021) petugas gabungan tersebut melakukan Sosialisasi di 4 Kecamatan wilayah kota Pekalongan secara serentak, dimana kegiatan ini tindak lanjut dari PPKM Darurat LEVEL 4 dikota Pekalongan.
Sebelum di gelar Operasi Testing Swab Antigen dan Tracing diadakan apel bersama dimonumen Joeang 45 THR Kecamatan Pekalongan barat, dipimpin Kapolres Pekalongan Kota Akbp M Irwan Susanto S.I.K, SH, MH dengan dihadiri Walikota Pekalongan H.A Afsan Arslan Djunaid,S.E, Kasdim Mayor Inf Raji, Kasatpol PP Dr Sri Budi Santoso, Ibu Kajari dan para Forkopimcam sekota Pekalongan.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto, S.I.K, SH, MH dalam pimpin apel mengungkapkan bahwa Polres Pekalongan Kota akan mendukung setiap kegiatan antisipasi Covid-19. Salah satunya adalah dalam kegiatan sosialisasi ini dengan cara Yang santun, dan Humanis kemudian apabila ada warga yang hasil Swab Reaktif akan di bawa ke Isolasi terpusat yang sudah disediakan Pemkot Pekalongan ada 3 tempat Asrama Unikal, SMPN 4 dan Rumah dinas Sekda bila hasil Non Reaktif bisa pulang.
“Polres Pekalongan Kota bersama Kodim 0710/Pekalongan serta Pemerintah Kota Pekalongan akan selalu bersinergi tentunya terkait untuk menjaga kamtibmas serta untuk menekan penularan Covid-19 di kota Pekalongan, apalagi saat ini ada peerpanjangan PPKM Darurat selama 5 hari kedepan dimulai tgl 21 -25 Juli 2021,” ucap Kapolres.
Hasil Tracing di empat kecamatan 39 orang yang sedang berkerumun diangkut menggunakan Truck kemudian dilakukan Testing Swab di Posko Monumen THR dari 39 warga hasilnya non Reaktif selanjutnya diijinkan pulang.
Walikota Pekalongan panggilan akrab dipanggil AAF menandaskan bahwa selain kegiatan sosialisasi Perpanjangan Darurat level 4 juga testing pelanggaran protokol kesehatan, untuk melonggarkan kegiatan masyarakat yaitu semula yang berjualan, pangkas rambut, Laudry, Outlet, agen Voucer dilonggarkan sampai dengan jam 21.00 wib dengan prokes ketat,
petugas dilapangan saya pesan juga harus aktif memberikan edukasi kepada warga tentang pentingnya protokol kesehatan. “Selain sosialisasi, kami juga aktif dalam patroli imbauan ataupun kegiatan edukasi protokol kesehatan lainnya,” tandas Walikota.