BN News. Bogor || Pembongkaran Lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) Puncak Bogor yang Tidak Berizin Tahap Dua, akan Segera Berlanjut Sampai Perbatasan Bogor dengan Cianjur, Cisarua Kabupaten Bogor – Jawa Barat, Rabu (26/06/2024).
Pemerintah Kabupaten Bogor sudah melakukan pembongkaran Lapak-Lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kawasan Puncak Bogor Tahap pertama yang tidak berizin dari mulai Taman Safari sampai Gantole, sekitar kurang lebih 330 lapak yang di Bongkar dan akan berlanjut nanti pembongkaran Tahap ke dua dari Gantole sampai Perbatasan Bogor – Cianjur yaitu di Lapak Warung Prapatan yang lebih di kenal Warpat.
Kepala Bidang Ketertiban Umum Kabupaten Bogor Rhama Kodara mengatakan,” Pembongkaran Lapak-Lapak PKL tahap satu sudah selesai, nanti kita berlanjut ke pembongkaran Tahap ke dua dari Gantole sampai ke Warung Prapatan (Warpat), untuk saat ini kita terfokus untuk pembersihan puing-puing Pembongkaran Lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) dan sudah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) agar puing-puing bangunan segera di angkut serta kita akan selalu pantau terus Lokasi pembongkaran lapak-lapak PKL agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak di inginkan dari para pedagang yang mengganggu ketertiban umum.”
Proses Pembongkaran Tahap kedua belum bisa di pastikan kapan di laksanakan,karna masih menunggu pelimpahan surat dari DPKPP (Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan) data – data bangunan Liar para Pedagang yang tidak berijin, untuk melakukan pembongkaran tahap kedua nantinya.
“Aparat Gabungan dari Kepolisian, TNI, Satpol PP, Damkar,Dishub dan DLH , sekarang lagi fokus Patroli di Lokasi-Lokasi pembongkaran Lapak PKL , agar tidak terjadi hal – hal yang tidak di inginkan dari para pedagang dan mengawal Dinas Lingkungan Hidup untuk mengangkut puing-puing pembongkaran lapak PKL supaya cepat terangkut , tidak mengganggu ke jalan Raya .”Ungkap Rhama.
(Zaenal DR)
