BN NEWS, Sukabumi || Pasca banjir bandang yang melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Sukabumi pada Rabu lalu, Korem 061/Suryakancana bersama jajaran terus memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat terdampak di Kecamatan Cibitung. Jum’at (6/12/2024)
Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra, S.H., M.Si., menyatakan bahwa pendirian posko dapur lapangan adalah bagian dari Bhakti TNI AD untuk masyarakat korban bencana alam. Langkah ini dilakukan sebagai wujud nyata dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Pada Kamis kemarin, Danrem 061/Suryakancana, Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi, S.E., meninjau lokasi terdampak dan menginstruksikan seluruh jajaran untuk siaga bencana. Perintah tersebut mencakup penyediaan dapur lapangan dan perahu karet untuk evakuasi dan distribusi bantuan. Dalam pelaksanaan misi ini, TNI melibatkan berbagai pihak, termasuk Satuan Bekangdam III/1.B. Bogor yang dipimpin Letkol CBA Boby Wijayanto, S.E., M.Tr. Opsla, serta dukungan dari Koramil 2214/Surade, Polsek Surade, Satradar 216/Cibalimbing, dan pemerintah desa setempat.
Distribusi Bantuan Makanan dan Logistik
Posko dapur lapangan TNI AD yang berlokasi di SDN Simpangdago, Kecamatan Cibitung, menyediakan makanan bergizi untuk para korban. Pada Jumat, 6 Desember 2024, sebanyak 622 bungkus makanan didistribusikan kepada korban di tiga kedusunan, yakni:
1. Kedusunan Calincing
– Kampung Cilopang: 132 bungkus
– Kampung Calincing: 33 bungkus
– Total: 165 bungkus
2. Kedusunan Cibitung
– Kampung Ciniti: 187 bungkus
– Kampung Cikaso: 68 bungkus
– Total: 237 bungkus
3. Kedusunan Kadudahung
– Kampung Kadudahung: 55 bungkus
– Kampung Ciawi: 147 bungkus
– Total: 202 bungkus
Selain makanan, bantuan logistik untuk tiga hari ke depan juga disalurkan, meliputi 200 kg beras, 2 papan telur, 15 dus mi instan, 20 dus air mineral, 3 dus sarden, 3 dus biskuit, dan 21 buah selimut.
Danramil 2214/Surade, Kapten Arm Witono, yang turut serta dalam pendistribusian, menjelaskan bahwa medan menuju Kedusunan Kadudahung menjadi tantangan tersendiri. Distribusi logistik di wilayah tersebut harus melewati aliran Sungai Cikaso dengan jarak tempuh 45 menit menggunakan perahu karet. Oleh karena itu, selain makanan siap saji, disediakan pula tambahan bekal untuk tiga hari.
Apresiasi Masyarakat
Ustad Solihin, salah satu tokoh masyarakat, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada TNI yang telah hadir membantu masyarakat di tengah kesulitan. “Kami berharap TNI dan rakyat tetap menjadi satu kesatuan yang tak terpisahkan. Kami juga mendoakan agar TNI selalu diberikan keselamatan di mana pun bertugas,” ujarnya.
Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra, menutup dengan pesan kepada masyarakat untuk menjaga persatuan, meningkatkan kepedulian, dan tetap bersabar menghadapi ujian ini. “Yakinlah bahwa setiap ujian memiliki maksud dan tujuan baik dari Tuhan,” katanya. (Cepi Gantina)
