BN News- Sragen.
Belum lama ini bertempat di SMP Negeri 4 Sragen berlangsung kegiatan kunjungan Bupati Sragen di sekolah Adiwiyata Nasional dan peresmian gedung aula serba guna “Ganesa Sukowati” SMP Negeri 4 Sragen Jl.Pattimura no.4/5 Sragen.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sragen dr.Hj.Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Kasdim 0725/Sragen Mayor Inf Wijiono, Kepala Sekolah SMPN 4 Sragen Nining Kristanti,Spd.Mpd, Iptu Toto Sudarto KBO Binmas Polres Sragen(Mewakili Kapolres Sragen), Muspika Kec.Sragen dan Tamu undangan lainya Lk.200 orang.
Dalam sambutannya Bupati Sragen mengungkapkan bahwa untuk para murid smp 4 agar jauhi narkoba dan minuman keras,saat ini narkoba sudah berbagai macam bentuknya untuk itu agar berhati hati kemudian bagi murid laki laki jangan coba coba merokok karena rokok pintu masuk dari narkoba.
Mulai tahun 2018 ,2019 dan sekarang masuk 2020 kejadian demi kejadian dirangkum dan di evaluasi dalam evaluasi tersebut ada sekolah yang disusupi lewat anak didik sehingga mudah di goyahkan cara berfikirnya.
Sekolah mempunyai peranan betul kepada para murid untuk itu agar waspada termasuk kegiatan agama, untuk pendidikan spiritual sekarang sudah banyak disusupi
“ Saya titip pesan kepada ibu guru sekalian kita ini bangsa beridiologi pancasila jangan pernah meragukan pancasila sedikitpun, karena Indonesia bukan negara agama kita punya lima agama untuk itu negara kita tidak menggunakan syariat agama tertentu “ ujar Bupati.
Ada kejadian putra pejabat berkenalan dengan laki laki kemudian hilang selama lima hari ternyata sedang melaksanakan kajian dirumah yang ada di kabupaten berdampingan dengan Kab.Sragen selama 24 jam teriak teriak tidak sadar setelah dua hari baru sadar dan kenal bapak dan ibunya disinyalir telah terpapar bahaya radikal karena radikal lebih berbahaya daripada komunis
“ Gunakan Hp/Getget secara baik pastikan setiap saat ada sweping oleh guru perhatikan konten yang di unggah oleh murid semoga smp ini punya bibit yang unggul yang berguna bagi nusa dan bangsa “ pungkas Yuni. (Pendim Sragen).