BN News. Banyumas || Generasi penerus masa depan, Nasib bangsa ini ada di pundak merekalah anak-anak kita. Sangat penting bagi JPZIS NU Care-LAZISNU Beres Purwokerto Barat, untuk terus membantu anak-anak dalam mewujudkan impian mereka dalam kelancaran kegiatan belajar di sekolah
Sambut Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023, jihadnya santri JPZIS NU Care-LAZISNU Beres merawat sedekah peduli umat, kembali hadir ditengah-tengah mereka, dengan membantu meringankan sebagian biaya pendidikan mereka yang masih belum terbayarkan, Hal ini sejalan dengan 4 pilar program LAZISNU.
JPZISNU Beres membawa komitmen dalam aksi nyata, yaitu memberikan total bantuan 2,5 jt, untuk biaya pendidikan dari 11 siswa, salah satunya ada yang masih kelas I di MI AL ITTIHAAD Pasir Kidul, Purwokerto Barat dan 1,5 Jt untuk biaya kesehatan serta bingkisan beras, mie, gula, susu untuk Tati Ary Liana, ibu muda yang sudah 2 tahun lebih sakit, dan hanya bisa duduk dan berbaring di Kejawar, Banyumas. kata Daryanto. Rabu (18/10/2023) di lokasi.
“JPZISNU Beres, telah berkomitmen MANTAP dalam pengelolaan Zakat Infaq dan Sedekah (ZIS). Sebagai bentuk lebih lanjut komitmen pada percepatan pentasarufan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku dan mengacu pada 4 pilar program LAZISNU,” ujar Ustadz Daryanto, Plt Ketua JPZISNU Beres Purwokerto Barat, Banyumas. ungkapnya.
“Dana bersumber dari semangatnya warga masyarakat yang terus bergerak mengikuti gerakan sedekah subuh melalui Koin NU yang dikumpulkan dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat berpartisipasi dan bersama-sama belajar menunaikan ZIS secara rutin bersama JPZISNU Beres. Kami terus berusaha meningkatkan komitmen sosial ini dengan harapan semakin banyak lagi manfaat yang bisa dirasakan oleh masyarakat,” imbuhnya.
JPZIS NU Beres yang baru berusia 2 tahun, terus menjalankan visi misi dan 4 pilar program LAZISNU, dengan pengelolaan ZIS dan percepatan pentasarufan yang tepat sasaran dan transparan. JPZISNU Beres mengajak semua lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dan aktif untuk ikut mengawasi semua pengelolaan dan pemanfaatan ZIS. Melalui program ini, JPZISNU Beres telah menyalurkan untuk warga masyarakat di wilayah Kecamatan Purwokerto Barat dan wilayah lainnya di Kabupaten Banyumas.
“JPZIS NU Beres, setiap harinya terus menunjukkan komitmennya dalam membantu warga masyarakat yang membutuhkan. Dengan adanya program ini, anak-anak generasi penerus, terutama kebutuhan sekolah telah terbantu, sehingga Ia dapat terus termotivasi dan bersemangat meraih cita-cita,” tandas Daryanto.
“Masih banyak anak-anak yang membutuhkan bantuan. Contohnya Adwa Adia Fajri, umur 7 tahun dari Rejasari, yang menjadi salah satu penerima manfaat. Adwa adalah anak yang cerdas dan berprestasi, setiap hari Ia mempunyai semangat belajar untuk menggapai cita-cita menjadi Dokter. Namun karena keterbatasan ekonomi orangtuanya, Ia harus menunda pembayaran buku-buku LKS selama satu semester. Kami menyalurkan bantuan dari JPZISNU Beres untuk melunasinya, semoga Adwa tambah semangat dalam belajar, dapat mengapai cita-cita dan impiannya,” lanjut Daryanto.
Menurut salah satu tokoh masyarakat dan aktifis kemanusiaan yang mengantar tim JPZISNU Beres ke rumah warga di Kejawar, Banyumas, Saelan, beberapa aspek yang menjadi dasar kenapa JPZISNU Beres diantar, karena ada satu keluarga yang juga sangat membutuhkan uluran tangan dan juga tambahan semangat kehidupan dengan mendapatkan nikmat sakit lebih dari 2 tahun, penuh dengan kesabaran, kata Saelan.
“Kami berharap, walaupun JPZISNU Beres baru berusia 2 tahun, sudan intens dan gerak cepat terus berkontribusi untuk warga masyarakat dengan kondisi tertentu, tidak hanya dalam biaya pendidikan, kesehatan, ekonomi, tapi juga dalam mendukung suksesnya generasi penerus yang ber akhlaq mulia, sehat wal’afiat, pintar, dan sukses ekonominya,” pungkas Saelan. (Kontributor : Djarmanto-YF2DOI//Red).