Ir. H. Yusuf Maulana Caleg dari PKS Kab/Kota Sukabumi untuk Jawa Barat.
Sukabumi, Belanegaranews.com –Yusuf Maulana salah satu kader pemimpin masa depan dari DPD PKS Kabupaten Sukabumi yang sedang mengedukasi masyarakat untuk menggunakan hak pilih pada pemilu 2019.
“Jangan menjadi golput atau netral dalam pemilu. Sebab, sikapnya yang golput itu juga akan memengaruhi hasil pemilu,” kata Yusuf Maulana baru-baru ini seperti dikutip eratrust media..
Wakil Ketua DPRD Kabuapten Sukabumi ini sedang menumbuhkan goodwill dari pemilihnya. Dengan membangun aset personal, dengan mengajak media massa meliput program yang bermanfaat untuk rakyat. Tak terkecuali, memanfaatkan secara optimal canalisasi media yang didalamnya adalah media sosial.
Aka sebutan lain Yusuf Maulana, step by step membangun personal brand caleg. Ia mulai rajin optimalisasi media sosial dan media digital, dengan membentuk tim melalui riset untuk mendapatkan competitive advantage, dalam kaitan meningkatkan elektabilitas dirinya.
Seorang legislatif dan wiraswasta yang sibuk, Yusuf Maulana berupaya meraih suara untuk DPRD 1 Jawa Barat dengan proyeksi 60 ribu suara. Menyasar suara di Dapil kabupaten Sukabumi dan Kota Sukabumi.
Pria ini tertarik dilegislatif dengan inti sebuah idealisme dan integritas. Bangsa ini harus menjadi lebih hebat. “Negara kita berdasarkan survei Asosiasi organisasi pemungutan suara asal Swiss, Gallup International, menjadi salah satu negara paling optimis dan bahagia di tahun 2017,” ujar Yusuf Maulana.
Untuk itu, pria yang memiliki banyak sahabat di bidang enterpreneur ini menjelaskan, pada pileg 2019 nanti. “Bukan waktunya di balik layar,” ujar pria yang juga Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi ini.
Yusuf Maulana mengaku, memilih PKS sebagai kendaraan politik dengan pelbagai pertimbangan. “Partai Keadilan Sejahtera itu bersahabat, menyambut baik bagi siapa saja yang memiliki kemauan dan kemampuan. Memberikan kesempatan ruang untuk maju bagi semua kader,” tuturnya panjang lebar.
Pria yang sekarang masih menjabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi ini, menganggap Pileg 2019 adalah momentum yang tepat. “Masyarakat menginginkan sosok legislatif yang berintegritas dan mempunyai idealisme kuat mengakomodir kehendak rakyat, berlengalaman adalah bonus. dimana kompetensi dan kapabilitas sudah teruji. Sehingga mempunyai kecakapan mengakomodir aspirasi masyarakat,” tutupnya. (R81)
