BN News. Batang || Dalam rangka menyambut perayaan imlek yang jatuh pada tanggal 22 Januari 2023 mendatang, Kodim 0736/Batang bersama dengan Polres dan komponen masyarakat lainnya telah mengadakan gerakan pembersihan pemakaman bong China yang berada di Kelurahan Karangasem Utara Batang, Jum’at (20/01/2023).
Kegiatan bersih-bersih di area pemakaman bong China ini dilaksanakan dalam rangka menyambut rekan kita dari etnis Tionghoa yang akan merayakan imlek atau tahun baru China, selain anggota Kodim dan Polres Batang, kegiatan ini juga didukung oleh kokam atau elemen masyarakat seperti Banser, Pemuda Pancasila, FKPPI, Sri Kandi, Linduaji, Pemuda Ansor dan masih banyak yang tidak bisa kita sebutkan satu persatu, “ucap Dandim Letkol Inf Ahmad Alam Budiman”.
Sebelumnya, kita juga turut andil dalam kegiatan persiapan perayaan Natal, itu juga melibatkan semua komponen masyarakat. Semoga dengan adanya kegiatan bersama ini, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya diwilayah Kabupaten Batang tentang jiwa Nasionalisme dan toleransi. Kita harus saling menghargai berbedaan suku, agama, ras dan adat istiadat. Jangan sampai perbedaan tersebut dimanfaatkan oleh segelintir orang atau kelompok untuk mengadu domba kita, sehingga kita terprovokasi dan terpecah belah.
Saya mengajak dan menghimbau masyarakat agar tetap bersatu dan kompak, mari kita jaga Kabupaten Batang agar tetap dalam situasi yang kondusif sesuai dengan semboyan Kabupaten Batang “Guyub, Rukun Mbangun Batang” imbuh Dandim.
Sementara itu ditempat yang sama, dr. Yani Winanta (pihak keluarga Tionghoa) menyampaikan. Atas nama leluhur kita warga Thionghoa yang berada dipemakaman bong China ini mengucapkan banyak terimakasih kepada semua yang terlibat dalam pembersihan makam, terutama Kodim 0736/Batang yang memiliki ide dan gagasan.
Kita tadi merasa kaget dan binggung “ucap Yani” tidak seperti biasanya banyak Bapak TNI/Polri dan Banser di area pemakaman leluhur kita, namun setelah dijelaskan oleh Bapak Dandim saya merasa senang dan bahagia, ternyata masih ada orang – orang yang peduli dengan pemakaman leluhur kami.
Pemakaman bong China di Kelurahan Karangasem Utara ini seluas kurang lebih 8 hektar dan terdapat 200 lebih makam leluhur warga Tionghoa. Pemakaman ini aktif digunakan sejak tahun 1.800, namun saat ini sudah jarang digunakan, karena banyak anak cucu mereka yang sudah pindah ke kota lain dan sudah banyak tempat pemakaman khusus warga Tionghoa yang baru, “terang dr. Yani”.
(Warto//Pendim 0736/Batang)
