BN NEWS || Garut – Tim Search and Rescue (SAR) gabungan berhasil mengevakuasi tiga orang korban tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Jum’at (26/4/2024)
Dikatakan Kapten Inf Hartono Panggabean Danramil 1116/Cikajang Kodim 0611/Garut bahwa tiga orang korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari TNI-POLRI, Basarnas Bandung, BPBD Kab. Garut, Tagana Kab. Garut, Dinsos, Relawan dan juga warga masyarakat.
“Alhamdulillah korban atas nama Dini (3) ditemukan pada pukul 10.05 wib, kemudian korban atas nama Zeni (8) ditemukan pada pukul 11.05 wib, dan korban ketiga atas nama Lilis (28) ditemukan pukul 13.50 wib, dan berhasil dievakuasi sekitar pukul 14.15 wib. Mereka ditemukan tertimbun material longsoran,” ucap Kapten Inf Hartono Panggabean.
Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pencarian yang dilakukan mulai malam tadi sampai dengan hari ini.
“Kepada keluarga yang mengalami musibah, kami turut berduka cita yang sedalam dalamnya, semoga almarhum diterima disisi Allah SWT,” sambung Kapten Inf Hartono Panggabean.
Masih menurutnya, bencana alam yang terjadi di Kp. Sirnagalih RT. 04 RW. 04, Desa Talagajaya disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi serta kondisi geografis yang merupakan daerah pegunungan dengan kontur tanah yang mudah bergerak serta lokasi pemukiman yang berada di daerah tebing.
Diakhir Danramil 1116/Cikajang itu menghimbau dengan kondisi cuaca saat ini agar masyarakat waspada dengan bencana yang bisa datang secara tiba-tiba, jauhi lokasi yang dinilai rawan dan membahayakan jiwa.
Sementara Kasi Ops Basarnas Bandung Supriono mengatakan, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi korban ketiga sekitar pukul 14.15 WIB dalam kondisi meninggal dunia. Artinya operasi SAR dihentikan ketiga korban sudah berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Pihaknya saat ini menyerahkan ke Pemerintah Daerah terkait dengan rehabilitasi dan rekonstruksi dampak dari bencana tanah longsor itu.
Supriono menyatakan Tim SAR gabungan turut bela sungkawa kepada keluarga yang tertimpa musibah maupun yang ditinggalkan korban.
“Kami semua turut bela sungkawa, semoga korban diterima disisi Allah SWT. Selanjutnya kami ucapkan terima kasih kepada TNI -POLRI, instansi pemerintah, maupun para relawan yang sudah membentuk satu tim SAR gabungan yang telah berhasil menemukan ketiga korban tersebut,” ucap Supriono.
“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada media, pemerintah setempat, dan semuanya. Pada prinsipnya himbauan dengan kondisi cuaca saat ini agar masyarakat waspada dengan bencana yang akan datang secara tiba-tiba,” tutup Kasi Ops Basarnas Bandung tersebut. (CG)