BN NEWS, Cianjur || Puluhan kepala desa dari Kecamatan Mande dan Kecamatan Cikalongkulon mengikuti pendampingan hukum terkait pengelolaan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur, Selasa (4/2/2025).
Selain para kepala desa, kegiatan yang berlangsung di Aula Desa Cinangsi, Kecamatan Cikalongkulon ini juga dihadiri oleh bendahara desa serta pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Cikalongkulon, Sulaeman Efendi, S.Pd., mengapresiasi inisiatif Kejari Cianjur yang telah memberikan pendampingan hukum kepada pemerintah desa, khususnya dalam pengelolaan BUMDes.
“Saat ini, banyak BUMDes yang seperti mati suri. Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena dapat mendorong BUMDes agar berjalan lebih baik dan lebih mandiri,” ujar Sulaeman kepada wartawan.
Menurutnya, BUMDes diharapkan bisa lebih inovatif dan tidak terlalu bergantung pada Dana Desa (DD). Hal ini penting mengingat Dana Desa bisa berkurang atau bahkan tidak lagi tersedia di masa depan.
“Jika BUMDes tetap eksis dan berjalan dengan baik, maka desa dapat menghasilkan Pendapatan Asli Desa (PADes) tanpa harus selalu bergantung pada Dana Desa,” tambahnya.
Lebih lanjut, Sulaeman menekankan pentingnya pendampingan hukum dalam hal penyertaan dan pengelolaan modal BUMDes. Ia berharap BUMDes tidak hanya sekadar menerima modal tanpa ada strategi yang jelas dalam pengelolaannya.
“Jangan sampai penyertaan modal hanya berhenti di situ. Kejaksaan memberikan arahan agar BUMDes bisa mengelola modal dengan baik dan benar-benar menghasilkan PADes,” katanya.
Sulaeman juga menegaskan bahwa pendampingan hukum ini menjadi langkah penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan desa, sehingga tidak ada penyalahgunaan dana yang berujung pada masalah hukum.
“Kami sangat berterima kasih kepada Kejari Cianjur, khususnya Kasi Datun, yang telah peduli terhadap desa dan memberikan pendampingan hukum seperti ini,” pungkasnya. (Kamil/Zun)
