Kapolres Cianjur Dapat Rekor Muri, Gara- gara Ini

Sharing is caring!

BN NEWS, CIANJUR

Sebanyak 2000 orang mengikuti rapid tes corona yang diselenggarakan oleh Polres Cianjur . Kegiatan tersebut diikuti oleh unsur TNI-POLRI, ASN POLRI, keluarga POLRI serta masyarakat umum yang dilaksanakan di dekat kantor Satuan Res.NarkobaPolres Cianjur pada Kamis(25/06).

Kapolres Cianjur, AKBP.Juang Andi Priyanto mengatakan, pihaknya akan terus berkomitmen mencegah penyebaran virus covid-19 . Salah satunya yakni melakukan screening berupa rapid test

“Pagi ini kita melaksanakan kegiatan rapid test untuk mengetahui kondisi kesehatan dari seluruh para personil dijajaran wilayah hukum Polres Cianjur selama masa pandemi covid-19,”katanya.

Menurutnya, melalui rapid test ini dapat memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, apalagi kini kita tengah bersiap untuk memasuki era new normal.

” Tes ini merupakan hal yang perdana dan pertama sejarah di Cianjur khususnya Polres Cianjur karena tes ini diselenggarakan secara masal dan melibatkan semua unsur TNI-POLRI serta masyarakat umum,”ujarnya.

Ia menjelaskan, dalam kegiatan tersebut diikuti oleh 956 orang personil POLRI, sebanyak 33 orang ASN POLRI, anggota bhayangkari sebanyak 553 orang, PHL sebanyak 178 orang, putra dan putri anggota POLRI sebanyak 80 orang anggota Yon Brimob B Cipanas sebanyak 100 orang dan anggota TNI sebanyak 100 orang,” jelasnya.

Untuk rapid tes, Lanjut Kapolres memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia(MURI) sebagai kegiatan kategori rapid test terbanyak yakni 2000 orang yang dilaksanakan oleh Kepolisian Resor(Polres)

” Alhamdulillah, para peserta juga tampak begitu antusias mengikuti rapid test yang dilaksanakan oleh Polres Cianjur dengan melibatkan tenaga medis ini. Selain itu, para peserta juga terlihat mengantri sesuai dengan protokol kesehatan, seperti memakai masker dan jaga jarak,” tuturnya.

Kapolres memaparkan, dalam kegiatan tersebut menggandeng tim medis dari dinas kesehatan Kabupaten Cianjur,
Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur(RSUD) dan untuk rapid tes kali ini tim kesehatan memilih menggunakan rapid test produk dalam negeri dengan merek dagang Cakra Covid-19 IgG/IgM produksi PT Indec Diagnostics yang didistribusikan oleh PT Indo Cakra Abadi.

Alasannya adalah untuk mendukung produk karya anak bangsa juga menilai bahwa produk tersebut memiliki tingkat sensitivitas dan spesifitas yang tinggi, mencapai 95,9% untuk Sensivitas IgG dan 91,8% untuk Sensitivitas IGM.

Adapun spesifitas IgG dan IgM diklaim hingga mencapai 100 persen. Sehingga hasil yang didapatkan lebih akurat dan hasil tersebut telah diuji di Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan RI.

“Cakra Covid-19 merupakan tes cepat kualitatif untuk mendeteksi secara simultan antibodi IgG dan IgM terhadap virus SARS-CoV-2 dengan metode imunokromatografi pada darah, serum, atau plasma manusia,”paparnya.

Sedangkan untuk produk Cakra Covid-19 IgG/IgM ini telah diproduksi sesuai standar manajemen mutu Cara Pembuatan Alat Kesehatan yang Baik edisi 2017 dan telah mendapatkan sertifikasi Kemenkes RI.( KRS )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.